oleh

Hasil Tangkapan Nelayan Mukomuko Menurun

MUKOMUKO – Gelombang tinggi sejak seminggu terakhir, berdampak pada nelayan. Hasil tangkapan ikan nelayan di Pantai Indah Mukomuko (PIM) Kelurahan Koto Jaya, Kecamatan Kota Mukomuko menurun drastis. Penurunannya diklaim hingga 50 persen dari hasil tangkapan sebelumnya.

“Ada dua penyebab. Selain tidak sedang musim ikan juga lantaran gelombang tinggi dan angin kencang,” ujar salah satu nelayan setempat, Japri.

Baca Juga  Peresmian Tiga Jembatan Antar Kampung di Jakarta Timur

Akibat kondisi itu kata Japri, pendapatan nelayan turun drastis pula. Jika cuaca bagus, biasanya nelayan bisa mendapatkan penghasilan hingga Rp 250 ribu per hari per orangnya. Dikondisi sekarang, nelayan paling banyak hanya mendapatkan penghasilan sekitar Rp 100 ribu.

“Itu paling banyak. Meski hasil sedikit, nelayan tetap berusaha melaut untuk mencari nafkah. Karena memang itulah mata pencharian kami,” kata Japri.

Baca Juga  Gibran Resmikan Gedung Fasilitas Pendidikan Pusat Pengembangan Anak

Kabid Perikanan Tangkap Dinas Perikanan Mukomuko, Nasy Yardi, S.Pi membenarkan. Dikatakannya, hasil tangkapan nelayan turun sudah berlangsung lama. Karena cuaca sedang buruk. “Nelayan kita sedang terpukul pendapatannya. Hasil tangkapan minim,” sebut Nas.

Sejak awal tahun 2021, perairan laut Mukomuko sering terjadi gelombang tinggi dan angin kencang. Kondisi itu sangat berpengaruh terhadap hasil tangkapan. “Mudah-mudahan saja kondisi perairan laut Mukomuko baik, dan hasil tangkapan nelayan bisa kembali memuaskan,” ucapnya. (*/cr1)

Baca Juga  Pj. Gubernur Suganda Bicara Tentang Timah Sebagai Mineral Strategis di Miner Conference and Exhibition 2023

Sumber: rakyatbengkulu.com

News Feed