Penjabat (Pj) Gubernur Kepulauan Bangka Belitung (Kep. Babel) Sugito melakukan Safari Ramadan 1446 H/Tahun 2025 di Rumas Dinas Bupati Belitung Timur, Selasa (11/3/2025).
“Meski tadi cuaca sempat diguyur hujan, namun membawa suasana yang cukup sejuk, semoga menandakan ibadah yang kita lakukan mendapatkan rida dari Allah SWT, menjadi catatan amal baik kita di bulan suci Ramadan ini,” ungkap Pj. Gubernur Sugito mengawali sambutannya.
Tak lupa ia juga mengucapkan terima kasih kepada Bupati Beltim yang telah bersedia menerima kunjungan Safari Ramadan Tingkat Prov. Kep. Babel di Kab. Beltim.
“Teriring doa untuk Bupati dan Wakil Bupati Beltim selaku nakhoda baru di Beltim ini yang belum genap satu bulan,Insyaallah kita semua mendoakan agar pak Bupati dan Wabup dalam menjalankan amanah di Kab. Beltim selalu mendapatkan hidayah Allah, diberi kekuatan dalam menjalankan amanah yang telah dijanjikan melalui kampanye, maupun menjalankan mandat dari pemerintah pusat, dan harapan masyarakat yakni kesejahteraan bagi masyarakat di Beltim ini,” ujarnya.
“Insyaallah di bawah kepemimpinan Bupati dan Wabup, serta didukung oleh seluruh Forkopimda, dan seluruh jajaran masyarakat, tokoh masyarakat, ulama, pemimpin ormas lain, Insyaallah secara bersinergi mampu membangun Belitung Timur menjadi yang kita cita citakan bersama,” tambahnya.
Sugito juga berterima kasih, selama pelaksanaan pilkada, baik dirinya dalam konteks sebagai Pj Gubernur maupun dalam mengawal transisi pilkada kemaren bisa berjalan lancar tanpa suatu aral apapun. Ia yakin ini menandakan kedewasaan bersama di seluruh lapisan elemen yang menjaga bagaimana proses demokrasi yang terus berjalan.
“Terkait program pemerintah pusat salah satunya bagaimana menangani kemiskinan, meningkatkan pembangunan termasuk kesejahteraan, saya mengajak semua pihak bisa bersinergi, meskipun dengan segala keterbatasan yg ada, namun disinergikan dengan kekuatan yang ada demi menggali potensi yang kita miliki Insyaallah semua akan bisa kita lewati,” tegasnya.
Dengan dukungan OPD yang ada di kabupaten, dirinya yakin Bupati dan semua pihak bisa sama-sama menyongsong, merangkul menciptakan keluarga yang harmonis sebagai bagian masyarakat yang ada di Beltim ini.
“Tak terasa, saya juga sebagai Pj Gubernur sudah menghitung hari, seperti lagunya krisdayanti. Karena sudah ada penetapan terkait gubernur terpilih dan saat ini sedang berproses untuk Keputusan Presiden sekaligus dalam rangka pelantikan. Namun sampai hari ini saya pantau tanggalnya belum bisa diberi kepastian, tapi yang pasti saat gubernur terpilih dilantik, disitulah menandakan saya bukan siapa siapa lagi di Bangka Belitung,” tuturnya.
Di masa kepemimpinannya selaku Pj. Gubernur Kep. Babel yang memasuki bulan ketujuh, Sugito juga berterima kasih atas dukungan semua pihak selama ini dalam membangun Negeri Serumpun Sebalai.
“Mohon maaf, mungkin selama saya menjalankan tugas ada hal yang kurang berkenan di hati bapak ibu sekalian, tapi saya titipkan ke Pak Bupati dan Wabup dan seluruh Forkopimda, begitu saya bertugas di Babel ada hal yang menggelitik di pemikiran saya dan itu saya gelorakan di Pemprov Kep. Babel, yakni bagaimana kita mendukung pertumbuhan ekonomi di Kepulauan Bangka Belitung yang saat ini mungkin kita masih banyak menghadapi tantangan dan kendala, yakni terkait transformasi ekonomi kita dimana sebagian besar masyarakat kita masih berpusat pada satu sektor pertambangan,” terangnya.
Padahal menurutnya, potensi sektor non pertambangan juga cukup tinggi baik itu pertanian, perkebunan, perikanan, pariwisata, ekonomi kreatif, dan lain sebagainya. Ia yakin hal tersebut sangat potensial untuk menjadi salah satu alternatif yang bisa dikembangkan untuk mengembangkan potensi ekonomi di Bangka Belitung.
Ia juga telah mengkomunikasikan hal ini dengan gubernur terpilih, dengan harapan nantinya ada kebijakan yang diambil pemerintah provinsi terkait transformasi ekonomi ini, sehingga bisa bersinergi juga dengan pemerintah kabupaten/kota yang ada di Kep. Babel.
“Mari kita syukuri nikmat yang diberikan Tuhan kepada kita berupa alam kita yang cukup kaya raya, tapi jangan sampai kita salah urus, karena kalau salah urus bencana bukan dari Tuhan, bencana itu datang dari ulah manusia itu sendiri,” kata Pj. Gubernur Sugito.
“Saya mengajak kita semua baik itu dengan kapasitas sebagai umara dan sebagai pemerintahan, maupun kapasitas sebagai tokoh masyarakat, ayo terus kita gelorakan agar kita menjadi negeri yang baldatun thoyyibatun warrobun ghofur, negeri yang aman, damai, penuh ampunan, dan saya yakin agama apapun mengajarkan itu semua, agar kita memberi kemaslahatan serta bermanfaat bagi orang lain,” pungkasnya.
Dalam kegiatan Safari Ramadan ini juga dilakukan pemberian santunan, ceramah agama, buka puasa bersama, dan salat tarawi berjemaah.